BATIK UNTUK SISWA SD/MI, SMP/MTs KOTA BATU

(Foto: Daniel/ Humas)
Untuk mewujudkan shinning Batu dalam bidang pendidikan, ada hal yang agak berbeda pada apel senin pagi ini (10/2) di stadion brantas. Terlihat ada beberapa siswa SD/MI dan SMP yang ikut dalam apel. Mereka ini adalah penerima secara simbolis penyerahan seragam batik bagi siswa siswi SD/MI, SMP/MTs di Kota Batu.
Secara simbolis, batik diserahkan kepada perwakilan SDN 1 Sisir, MI Mistahul Ulum, SMPN 1 Batu, MTs Negeri Batu, SMP Taman Siswa.
"Untuk menumbuhkan  kesadaran dan penghargaan kepada para siswa atas hasil  karya dan budaya bangsa yang telah mendunia, yaitu kerajinan batik, maka perlu adanya dukungan dan kebijakan pemerintah melalui pemakaian seragam batik bagi seluruh para pelajar yang ada di Kota Batu", kata Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso dalam sambutan apel terkait penyerahan simbolis batik.
Masih terkait dengan bidang pendidikan, disampaikan pula bahwa Pemkot Batu di tahun ini telah mengalokasikan anggaran cukup besar, lebih dari 24% dari APBD 2014. Dengan alokasi sebesar itu diharapkan ada peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik, sarana dan prasarana pendidikan, proses belajar mengajar termasuk sebagai upaya menunjang pemberian beasiswa dan biaya operasional sekolah. Kesemuanya itu bermuara pada upaya mewujudkan wajib belajar 12 tahun secara gratis, dengan kualitas yang makin bersaing.
Secara khusus, Wakil Walikota Batu memberikan catatan khusus kepada Diknas berhubung masih adanya satu dua sekolah yang masik melakukan tarikan kepada orang tua siswa. Diknas diminta untk menindaklanjuti segera kondisi tersebut, bisa dengan pengarahan agar sesuai aturan atau bila perlu tindakan.
Dalam apel disampaikan perihal perlunya skpd terkait, BPBD, dan Kepala Desa/Lurah dalam menyikapi cuaca akhir-akhir ini yang bisa berpotensi bencana. Diminta agar ada kesiapsiagaan untuk menyikapi kondisi yang ada, bila diperlukan juga dengan menyiapkan posko siaga serta sosialisasi kepada masyarakat. (doni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar